handiks blog

handiks blog

Sabtu, 13 Mei 2017

10 teman iblis




Dalam riwayat Imam Bukhari, diceritakan, suatu saat ketika sedang duduk, Rasulullah SAW didatangi seseorang.

Rasul bertanya kepadanya: "Siapa Anda?"
la pun menjawab: "Saya lblis
Rasul bertanya lagi, apa maksud kedatangannya.
Iblis menceritakan kedatangannya atas izin Allah SWT untuk menjawab semua pertanyaan dari Rasulullah SAW.
Kesempatan itu pun digunakan Rasulullah SAW untuk menanyakan beberapa hal, Salah satunya mengenai teman-teman Iblis dari umat Muhammad SAW yang akan menemaninya di neraka nanti.
Iblis menjawab, temannya neraka nanti ada 10 kelompok.
Pertama, kata Iblis, haakimun zaa ir (hakim yang curang). Maksudnya adalah seorang hakim yang berlaku tidak adil dalam menetapkan hukum. la menetapkan tidak semestinya. Tak hanya hakim, dalam hal ini bisa juga para penegak hukum secara umum, seperti polisi, jaksa, pengacara, dan juga setiap individu, karena mereka menjadi hakim dalam keluarganya.

Kedua, kata Iblis, ghaniyyun mutakabbir (orang kaya yang sombong). Ia begitu bangga dengan kekayaan dan enggan mendermakan untuk masyarakat yang membutuhkan. Dia menganggap, semua yang diperolehnya merupakan usahanya sendiri tanpa bantuan orang lain. Contohnya seperti Qarun.

Ketiga, taajirun kha'in (pedagang yang berkhianat). la melakukan penipuan, baik dalam hal kualitas barang yang diperdagangkan, maupun mengurangi timbangan. Bila membeli sesuatu, dia selalu meminta ditambah, namun saat menjualnya dia melakukan kecurangan dengan menguranginya. Disamping itu, ia menimbun barang. Membeli di saat murah, dan menjualnya di saat harga melambung tinggi. Dengan begitu, dia memperoleh untung besar. Demikian juga pada pengerjaan proyek tertentu, ia membeli barang dengan kualitas rendah untuk meraih keuntungan berlipat (mark up).

Kelompok Keempat yang menjadi teman lblis adalah syaaribu al-khamr (orang yang meminum khamar). Minuman apapun yang memabukkan, ia termasuk khamar. Misalnya arak, wine, wisky, atau minuman yang sejenisnya Dalam sebuah riwayat disebutkan, peminum khamar pemabu dikatakan tidak beriman, jika dia meninggal nanti masih terdapat khamar dalam tubuhnya

Kelima, al-fattaan (tukang fitnah). Fitnah lebih berbahaya dari pada pembunuhan (al-fitnatu asyad du min al-qatl. Lihat QS al-Baqarah [2]: 191. Membunuh adalah menghilangkan nyawa lebih cepat, namun fitnah membunuh seseorang secara pelan-pelan. Fitnah ini bisa pula 'pembunuhan karakter seseorang Fitnah itu di antaranya, mengungkap aib seseorang yang kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan, gosip, ghibah, dan lainnya.

Keenam adalah shaahibu arriya (orang yang suka memamerkan diri). Mereka selalu ingin menunjukkan kehebatan dirinya, menunjukkan amalnya, kekayaannya, dan lainnya. Semuanya itu demi mendapatkan pujian.

Ketujuh, aakilu maal alyatiim (orang yang memakan harta anak yatim). Mereka memanfaatkan harta anak yatim atau sumbangan untuk anak yatim demi kepentingan pribadi atau kelompoknya. Lihat QS a-Ma unI1071: 1-7.

Kedelapan, al-mutahaawinu bi alshalah (orang yang meringankan shalat). Mereka memahami perintah shalat adalah kewajiban, namun dengan berbagai alasan, akhirnya shalat pun ditinggalkan. Allah juga mengancam Muslim yang melalaikan shalat

Kesembilan, maani u az zakaah orang yang enggan membayar zakat). Mereka merasa berat untuk mengeluarkan zakat, walaupun tujuan zakat untuk membersihkan diri dan hartanya.

Teman Iblis yang kesepuluh, adalah man yuthiilu al (panjang angan-angan), enggan berbuat, namun selalu menginginkan sesuatu. Dia hanya bisa berandai andai,tapi tak pernah melakukan.

ﻭَﺍﻟﻠّﻪُ ﺃﻋﻠَﻢ ﺑِﺎﻟﺼَّﻮَﺍﺏ

Setelah kita tahu 10 Teman Iblis Nanti di Neraka dari hadist nabi diatas ,maka semestinya kita lebih berhati hati dalam berbuat dan dapat menjalankan semua pekerjaan dengan amanah dan jujur.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan bijak, terima kasih